Adanya kesan meremehkan serangan hacker Indonesia terhadap situs Australia sebagai aksi balas terhadap penyadapan yang dilakukan negeri kanguru itu sempat dimuat salah satu media online. Harus diakui serangan hacker Indonesia kali ini sifatnya serampangan dan tidak terorganisir dengan rapi. Akibatnya serangan hacker Indonesia terhadap situs di Australia tidak berpengaruh apa-apa terhadap pelaku dunia usaha atau situs miliki pemerintahan di Ausie sana.
Tapi walau serangan ini sifatnya tidak terkordinir rapi, tetap saja diwaspadai. Menurut Pengamat telematika Heru Sutadi sebagimana dikutip merdeka.com, bukan tidak mungkin akan terjadi serangan balasan hacker Australia ke Indonesia dan sebaliknya. Hacker Australia punya kemampuan untuk itu, sedangkan Indonesia sendiri dikaim sebagai negara dengan sumber serangan cyber terbesar di dunia. Jadi bukan tidak mungkin ajang perang cyber akan menyasar situs-situs pemerintahan dan militer kedua negara yang tentu saja akan membuat hubungan kedua negara akan kian memburuk.
Hal di atas bukan mustahil terjadi. Prestasi hacker Indonesia dalam urusan retas-meretas situs memang mendapat pengakuan dunia internasional. Jejak sebagian hacker Indonesia dalam dunia peretasan tak diragukan lagi kemampuannya.
Hacker Indonesia sempat menjebol situs kepresidenan Bangladesh. Situs-situs perorangan dan pemerintahan Malaysia juga dijebol karena seenaknya mengklaim taro tor-tor sebagai produk mereka. Hacker Indonesia juga pernah meretas situs-situs penting myanmar sehingga server di Myanmar mengalami koma alias overload.
Masih banyak lagi contoh negara yang sudah merasakan hebatnya Hacker Indonesia, termasuk publik Amerika sendiri mengakui itu. salah satu Hacker Indonesia yang sangat disegani dunia adalah Jim Geovedi yang sukses merubah arah gerak dari satelit saat menjadi pembicara di BBC news pada tahun 2006 yang bertema isu keamanan satelit.
Yang lebih membanggakan lagi, dua dari dari 20 hacker paling mumpuni di dunia ternyata berasal dari Indonesia dengan nickname Hmei7 dan Kamtiez. Sementara hacker Indonesia yang berinisial Bi4kkob4r berhasil menjebol halaman administrasi Facebook dan mendapatkan reward dari pihak Facebook uang sebesar $2.000. Pihak Facebook memang selalu memberi hadiah kepada siapa saja yang dapat menembus sistem keamanan mereka.
cr : kompasiana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar